Rabu, 29 Desember 2021

Para Regent di Pulau Saparua [1800 hingga awal abad ke-20]


(bag 1) 

Adrijn Anakotta

  1. Pendahuluan

Tulisan yang kami susun ini adalah upaya bertahun-tahun untuk mengumpulkan, membaca, menganalisis, menyusun dan “menata” daftar para Regent (Radja, Patih, Orangkaija) di masing-masing negeri di pulau Saparua. Periode yang kami cakup meliputi abad ke-19 hingga awal abad ke-20 atau dari tahun 1800 hingga 1920an. Periode ini yang kami “pilih” karena banyak sumber yang kami punyai dalam konteks nama-nama para Regent, berasal dari abad-abad ini.

Pada tulisan ini, kami “menata” daftar para Regent di tiap-tiap negeri berdasarkan kronologisnya, yang tentunya bersumber pada arsip, sumber dan referensi valid, yang bisa dilihat, diperiksa, dianalisis dan diuji. Kami juga menggunakan beberapa silsilah mata rumah, atau daftar radja di negeri masing-masing, yang pernah dipublikasikan di blog atau tulisan lepas, namun sumber-sumber itu hanyalah sebagai sumber “pembanding”,  yang kami bandingkan dengan sumber-sumber tertulis yang kami miliki. Jika berbeda, maka tentunya kami lebih “memprioritaskan” pada sumber-sumber tertulis dan “merekontruksi” sumber-sumber itu. Perlu dijelaskan bahwa beberapa silsilah mata rumah parentah atau daftar raja, kadang-kadang “menghilangkan” beberapa figur yang nyata-nyata disebut dan ditulis dalam sumber tertulis. Namun hal ini bisa dipahami karena mungkin silsilah itu hanya “berfokus” pada nama keluarga yang dianggap atau diakui sebagai mata rumah parentah di negeri tersebut, atau mungkin juga daftar itu disusun karena “ketiadaan” sumber/arsip/referensi sebagai pembandingnya. 

Lukisan penyerahan anak residen oleh Salomon Pattiwael (Nov 1817)

Tulisan ini kami bagi menjadi 4 bagian, dimana tiap bagian menyajikan daftar para Regent dari 4 negeri. Di bagian pertama ini, kami mulai dari Negeri Saparua, Tiouw, Paperu dan Booi. Bagian kedua akan dimulai dari Negeri Haria, Porto, Kulur dan Tuhaha, kemudian pada bagian ketiga dimulai dari Negeri Ihamahu, Iha, Nolloth dan Itawaka, serta akan diakhiri pada bagian keempat dengan negeri Siri-Sori Kristen, Siri-Sori Islam, Ullath dan Ouw.

Perlu dijelaskan juga bahwa periode para Regent memerintah yang ditandai dalam tanda kurung pada identitas figur tersebut, bukan itu dimaksudkan awal mereka mulai memerintah hingga akhir mereka memerintah, tetapi periode itu adalah rentang dimana identitas mereka disebutkan secara eksplisit dalam sumber/arsip/referensi  yang bisa kami temukan dan kami punyai. Ini berarti bahwa awal mereka mulai memerintah, bisa saja beberapa tahun sebelumnya dan juga mengakhiri pemerintahan beberapa tahun setelah itu. Namun jika ada figur yang kami ketahui pasti periode berkuasanya berdasarkan sumber tertulis, maka kami akan menyebut dan menjelaskannya.

Setiap upaya manusia, pastilah tidak sempurna, begitu juga dengan tulisan ini. Namun kami percaya, bahwa minimal tulisan ini bisa memberikan sumbangan “penting” dan bisa “dikoreksi” bersama-sama.


  1. Para Regent Pulau Saparua
  1. Negeri Saparua

[Mengenai para Regent di negeri Saparua, terkhususnya tentang periode pemerintahan mereka dan seluk beluk tentang diri mereka, dibahas pada bagian tersendiri yang sedang kami persiapkan. Kami hanya menampilkan daftar mereka saja pada tulisan ini.]

1)    Pieter Titaleij (Maret – Desember 1803)

2)    Melianus Titaleij (Mei - Desember 1817)

3)    Melkianus Jacob Titaleij (1818 – Maret 1843)

4)    Jeremias Isaac Jacob Titaleij (Nov 1857 – Desember 1863 /4)

5)    Paulus Titaleij (Maret 1868 – Des 1870)

6)    Lambert Titaleij (Februari 1875 – 1907)

7)    Johan Robbert Titaleij (Oktober 1907 Sept 1934)


  1. Negeri Tiouw

1)      Matheus Hermanus Matahelumual (November 1803 – 11 Des 1806)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit namanya sebagai Patih van Tiouw pada arsip Pemerintah Hindia Belanda per tanggal 15 November 18031, 20 Desember 18032 dan 11 Desember 18063. Arsip bertanggal 15 November 1803 adalah besluit/keputusan Gubernur Ambon tentang pengangkatan Kepala Soa dan beberapa perangkat di negeri-negeri, dimana salah satunya disebutkan bahwa atas rekomendasi dari Patih van de negorij Tiouw, Mattheus Matahelumuwal (tertulis seperti itu) diangkat Lucas Kaitjilij sebagai Kepala Soa.  

Mattheus Matahelumual, Pattij van Tiouw (1803)

Arsip bertanggal 20 Desember 1803, adalah laporan komisi pengambilalihan wilayah Maluku dari tangan pemerintah Inggris di tahun 1803. Dalam salah satu butir laporan, disebutkan daftar para Regent yang dipertahankan oleh pemerintah Hindia Belanda sebagai para Regent, yang di masa pemerintahan Inggris (1796-1803) telah menjadi Regent di masing-masing negeri, salah satunya adalah Pattij van Tiouw, Mattheus Hermanus Mattahelumuwal.

Arsip bertanggal 11 November 1806, adalah besluit Gubernur Ambon tentang pemberhentian Mattheus Mattahelumuwal dan pengangkatan Jacobus Pattiwael sebagai penggantinya.

Menurut silsilah keluarga, Matheus Hermanus Matahelumual, menikah dengan Jael Nanlohij. Salah satu putrinya, Chorneli Matahelumual, menikah dengan Johannis Jeremias Lilipalij4, Patih van Ihamahu].

 

2)      Jacobus Pattiwael (11 Des 1806 – 11 Februari 1818)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit namanya sebagai Patih van Tiouw pada arsip Pemerintah Hindia Belanda per tanggal 11 Desember 18065, 29 Mei 18176, 18 Desember 18177, 7 Februari 18188.

Arsip bertanggal 11 Desember 1806 tentang pengangkatan Jacobus Pattiwael sebagai Pattij van Tiouw. 

Jacobus Pattiwael, Pattij van Tiouw (1806)

Arsip bertanggal 29 Mei 1817 adalah keberatan para penduduk Lease yang lebih dikenal sebagai 14 poin keberatan yang ditandatangani oleh para Regent pulau Saparua dan Nusalaut, dimana salah satunya adalah  Js Pattijwael (tertulis seperti itu), Patih van Tiow.

Arsip bertanggal 18 Desember 1817, adalah besluit dari  Komisaris Jend Buijskess tentang pemeriksaan para tokoh yang terlibat dalam pemberontakan 1817, salah satunya tertulis Jacobus Pattijwael Pattij Tiouw.

Arsip bertanggal 7 Februari 1818 adalah vonis hukuman mati terhadap Jacobus Pattijwael.]

 

3)      Salomon Pattiwael (1825 – 1835)

[ Figur ini disebutkan secara eksplisit namanya sebagai Patih van Tiouw pada arsip Pemerintah Hindia Belanda per tanggal 10 Februari 18259, dan tahun 183510.

Arsip bertanggal 10 Februari 1825 adalah besluit dari Gub Jend Hindia Belanda terhadap beberapa permintaan, salah satunya disebutkan permintaan dari S. Pattiwael, Pattij van Thiouw, agar putranya dijadikan sebagai Patih Muda (Pattij moeda) di negeri Tiouw.

Salomon Pattiwael, Pattij van Tiouw (1825)

Arsip tahun 1835 adalah daftar para regent yang memberikan sumbangan untuk lembaga Alkitab di Gubernemen Maluku, dimana salah satunya disebutkan S. Pattiwael.

Salomon Pattiwael diketahui meninggal tahun 185311] Sumber lain menyebut Salomon Pattiwael lahir pada tahun 1800 dan  meninggal tahun 1850.

 

4)      Matheus Pieter Pattiwael (September – November 1839)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit namanya sebagai Patih van Tiouw pada arsip September, dan tanggal 20 November 1839.

Matheus Pieter Pattiwael, Pattij van Tiouw (1839)

Arsip bertanggal September dan  20 November 1839 adalah register kelahiran salah satu penduduk di negeri Tiouw.

Matheus Pieter Pattiwael diketahui menikah dengan Marthina Kesaulija, dan kemungkinan besar, ia meninggal antara tahun  1842-184312]. Sumber lain menyebut Matheus Pieter Pattiwael meninggal pada tahun 1853.

 

5)      Benjamin Salomon Pattiwael

[Kami belum menemukan, arsip, referensi dan sumber yang secara eksplisit menyebut figur ini sebagai Patih van Tiouw. Figur ini disebutkan dalam Regentschap Pattiwael dan Silsilah Keturunan Mata Rumah Parentah.

Kedua sumber ini berbeda dalam menempatkan Benjamin Salomon Pattiwael sebagai Patih Tiouw, dimana pada sumber pertama, menempatkan Benjamin Salomon Pattiwael sebagai regent ke-7, setelah Matheos Pieter (regent ke-6), namun pada sumber kedua, ditempatkan sebagai radja ke-6, setelah Salomon Pattiwael (radja ke-5) kemudian dilanjutkan dengan Matheos Pieter Pattiwael (radja ke-7).]

§  Menurut dugaan kami berdasarkan analisis setiap sumber, lebih bisa diterima Benjamin Salomon Pattiwael menggantikan Matheus Pieter Pattiwael,  alasannya adalah saat Matheus Pieter Pattiwael meninggal yang mungkin antara  tahun 1842-1843, usia Barnabas George Pattiwael baru berusia 15-16 tahun (1827-1842/43), sehingga implikasinya, Barnabas George Pattiwael “masih muda” untuk menjadi Patih van Tiouw, dan “untuk sementara waktu” dipegang oleh Benjamin Salomon Pattiwael.

§  Jika Benjamin Salomon Pattiwael menggantikan Salomon Pattiwael, kemungkinan ini agak “mengecil”, dengan pertimbangan bahwa arsip terakhir yang menyebut Salomon Pattiwael adalah tahun 1835, dan arsip paling awal yang menyebut Matheus Pieter Pattiwael adalah tahun 1839. Ini berarti rentang waktunya hanya 4 tahun. Apalagi jika dipertimbangkan kemungkinan bahwa Salomon Pattiwael masih menjadi Patih setelah tahun 1835. Ini berarti rentang waktunya semakin kecil, karena Salomon Pattiwael baru meninggal di tahun 1853.

§  Namun, semua dugaan kami ini perlu diuji kembali dengan arsip, sumber dan referensi yang secara eksplisit menyebut periode awal Matheus Pieter Pattiwael menjadi Patih van Tiouw.

 

6)      Barnabas George Pattiwael (1858 – 1874)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit namanya sebagai Radja  van Tiouw pada arsip bertanggal 5 November 185813, 17 Desember 187014, tahun 187415.

Arsip bertanggal 5 November 1858 adalah besluit Gubernur Jenderal Hindia Belanda, tentang pemberian penghargaan, berupa tongkat bergagang perak (zilveren rotting knop) kepada para Regent, yang telah terlibat dalam penyelesaian pemberontakan di pulau Seram, dimana salah satunya secara eksplisit ditulis Barnabas George Pattiwael, Radja van de Negorij Tiouw, mendapatkan tongkat bergagang perak (zilveren rotting knop).

B.G. Pattiwael, Radja van Tiouw (1858)

Arsip per 17 Desember 1870, tentang daftar para Regent yang mendapatkan status nominatif, dimana salah satunya tertulis, B.G. Pattiwael, Regent van Tiouw.

Arsip tahun 1874, adalah penunjukan beberapa regent sebagai onderwijser di negeri masing-masing, dimana tertulis, B.G. Pattiwael, Regent der Negorij Tiouw.

B.G. Pattiwael diketahui dibaptis pada tanggal 25 November 182716, putra kedua dari Matheus Pieter Pattiwael dan Marthina Kesaulija17. Menikah dua kali, yang pertama dengan Maria Petronella Nanlohij18, yang kedua pada tanggal 13 April 1863 dengan Jacoba Helena van Westerloo19, janda dari Jan Willem Huliselan, Regent van de Negorij Nolloth. Barnabas George Pattiwael meninggal  pada 16 Maret 187620]. Suatu sumber menulis Jacoba Helena van Westerloo lahir pada 25 Oktober 1831 dan meninggal pada 28 September 1873

 

7)      Pieter Hendrik Pattiwael (1882 – Juni 1903)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit namanya sebagai Pattij  van Tiouw pada arsip bertanggal Oktober 1882, 1 November 1882, September 1883, April 1886, tahun 1893, 1902, 2 Juni 1903.

Arsip bertanggal Oktober dan 1 November 1882 berupa register kelahiran salah satu penduduk negeri Tiouw di tanggal tersebut, dimana secara eksplisit ditulis, Pieter Hendrik Pattiwael, Patih deri Negorij Tiouw.

Pieter Hendrik Pattiwael, Regent van Tiouw (1882)

Arsip per September 1883 berupa surat bea dari Controleur van Saparua kepada semua negeri di pulau Saparua, dimana khusus untuk negeri Tiouw, tertulis Pieter Hendrik Pattiwael, Pattih van Tiouw

Arsip tahun 1893 berupa Legger pajak kepala, dimana ditulis Pieter Hendrik Pattiwael, Patih van Tiouw.

Arsip tahun 1902 dan 1903 adalah berupa register kelahiran salah satu penduduk negeri Tiouw, dimana secara eksplisit ditulis, Pieter Hendrik Pattiwael, Patih deri Negorij Tiouw.

Pieter Hendrik Pattiwael lahir pada 10 Juni 1858, putra dari Barnabas George Pattiwael dan istri pertamanya, Maria Petronella Nanlohij21. Ia menikah pada tahun 1879 dengan Theodora Hendrina Engelina Kreutz (27 Mei 1857 - 1921)22.

 

8)      George Pieter Hendrik Pattiwael

[Kami belum menemukan, arsip, referensi dan sumber yang secara eksplisit menyebut figur ini sebagai Patih van Tiouw. Figur ini disebutkan dalam Regentschap Pattiwael dan Silsilah Keturunan Mata Rumah Parentah.

Kedua sumber ini agak “berbeda” dalam menulis nama figur ini. Pada sumber pertama, namanya tertulis Pieter Frederik Hendrik sebagai regent ke-10, setelah Pieter Hendrik (regent ke-9). Sedangkan sumber kedua menulis namanya George Pieter Hendrik Pattiwael sebagai Radja ke-10, setelah Pieter Hendrik Pattiwael (radja ke-9).]

§  Menurut kami, namanya mungkin lebih tepat George Pieter Hendrik Pattiwael, dengan beberapa pertimbangan. Menurut sumber dari M.D. Etmans, George Pieter Hendrik Pattiwael lahir tahun 1881, sedangkan Pieter Frederik Hendrik lahir tahun 189023.

§  Berdasarkan sumber tahun 1908-190924, diketahui kemungkinan besar Pieter Hendrik Pattiwael (figur no 7) masih hidup, sehingga mungkin ia meninggal antara tahun 1909-1910, maka implikasinya, George Pieter Hendrik lebih logis menggantikannya karena telah berusia 28 – 29 tahun, dibandingkan dengan Pieter Frederik Hendrik Pattiwael yang masih berusia 19-20 tahun.

 

9)      Johan Robbert Titaleij (Juli 1924 - 1934)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit sebagai regent van Tiouw dalam arsip tahun 192425, Juli 1924, September 193426]

Sumber tahun 1924, secara eksplisit menyebut menunjuk Regent van Saparua, yang juga bestuur-assisten van Saparua menjadi Regent van Tiouw.

J.R. Titaley, Regent van Saparoea en Tiouw (1934)

Arsip tahun 1934, berupa penujukan Johan Robert Titaleij menjadi anggota Ambonraad tahun 1934, dimana disebutkan menunjuk Johan Robert Titaleij, Regent van Saparoea en Tiouw menjadi anggota Ambon raad (benoemd zijn tot lid van den Ambonraad)

§  Mungkin rekonstruksinya, George Pieter Hendrik Pattiwael menjadi Regent van Tiouw pada 1909/1910 – 1922/1923, yang kemudian digantikan sementara waktu Johan Robbert Titaleij.

§  Johan Robert Titaleij menjadi Regent van Tiouw dalam periode 1924 – 1937/1938 (saat ia meninggal) dan kemudian digantikan oleh Patih Frans (1939 – 1965).

  

  1. Negeri Paperu

1)      Johannes Lawalata (? – 29 November 1803)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit namanya sebagai Radja van Paperu pada arsip Pemerintah Hindia Belanda per tanggal 15 November 180327, 1 Desember 180328, 20 Desember 180329.

Arsip bertanggal 15 November 1803 adalah besluit/keputusan Gubernur Ambon tentang pengangkatan Kepala Soa dan beberapa perangkat di negeri-negeri, dimana salah satunya disebutkan bahwa atas rekomendasi dari Radja  van Paperoe, Johannis Lawalata  (tertulis seperti itu).  

Johannis Lawalata, Radja van Paperu (1803)

Arsip bertanggal 1 Desember 1803 adalah berupa besluit dari Gubernur Ambon, tentang penunjukan Paulus Latumaelissa sebagai Radja van Paperu yang menggantikan Johannis Lawalata, karena telah meninggal pada tanggal 29 November 1803.

Arsip bertanggal 20 Desember 1803, adalah laporan komisi pengambilalihan wilayah Maluku dari tangan pemerintah Inggris pada Maret tahun 1803, yang laporannya baru dilaporkan pada bulan Desember tahun itu. Dalam salah satu butir laporan, disebutkan daftar para Regent yang dipertahankan oleh pemerintah Hindia Belanda sebagai para Regent, yang di masa pemerintahan Inggris (1796-1803) telah menjadi Regent di masing-masing negeri, salah satunya adalah Radja van Paperoe, Johannis Lawa Latta (tertulis seperti itu).

 

2)      Paulus Latumaerissa (1 Des 1803 – 1827/1828)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit namanya sebagai Radja van Paperu pada arsip Pemerintah Hindia Belanda per tanggal 1 Desember 180330, 29 Mei 181731 dan 26 September 182832.

Arsip bertanggal 1 Desember 1803 adalah berupa besluit dari Gubernur Ambon, tentang penunjukan Paulus Latumaelissa sebagai Radja van Paperu yang menggantikan Johannis Lawalata, karena telah meninggal pada tanggal 29 November 1803.

Arsip bertanggal 29 Mei 1817 adalah keberatan para penduduk Lease yang lebih dikenal sebagai 14 poin keberatan yang ditandatangani oleh para Regent pulau Saparua dan Nusalaut, dimana salah satunya adalah  P. Latumalisa (tertulis seperti itu), Radja van Paperoe.

Paulus Latumailisa/Latumaerissa, Radja van Paperu (1806)

Arsip bertanggal 26 September 1828 berupa besluit dari Gubernur Jenderal tentang pemberian penghargaan kepada para Regent, dimana salah satunya tertulis memberikan tongkat bergagang emas (goudden rotting knop) kepada Radja  van Paperu yang telah diberhentikan, yaitu Paulus Latumaijlisa (tertulis seperti itu).

 

3)      Johannes Paulus Latumaerissa (1829 -1845)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit sebagai Radja van Paperu pada arsip tahun 1829, 1833, 183533, Juni 1837, 1840, 184334 dan Nov 1845.

Arsip tahun 1829, 1833, Juni 1837, 1840 dan 1845 adalah berupa register kelahiran penduduk di negeri Paperu.

J.P. Latumailisa, Radja van Paperu (1843)

Arsip tahun 1835 adalah daftar para regent yang memberikan sumbangan untuk lembaga Alkitab di Gubernemen Maluku, dimana salah satunya disebutkan J. Latumairisa, Radja van Paperu.

Arsip tahun 1843 berupa daftar para Regent, khususnya di pulau Saparua, dimana tertulis, J.P. Latumailisa, Radja van Paperoe.]

 

4)      Johannes Latumaerissa (Maret 1849 – Agustus 1857)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit sebagai Radja van Paperu pada arsip bulan Maret tahun 1849, Desember 1853, Juli 1854, Agustus 1857.

J. Latumaerissa, Radja van Paperu (Maret 1849)

J. Latumaerissa, Radja van Paperu (Des 1853)

Arsip tahun 1849, 1853, 1854, 1857, adalah berupa register kelahiran penduduk di negeri Paperu.]

 

5)      Eliza Johannes Latumaerissa (Mei 1858 1886)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit sebagai Radja van Paperu pada arsip bulan Mei 1858,  Desember tahun 187035, 1873, 187436, Februari 1882, 1883.

Arsip tahun 1873, 1882, 1883, adalah berupa register kelahiran penduduk di negeri Paperu. Arsip Mei 1858 adalah akta pra nikah seorang penduduk, dimana E.J. Latumaerissa disebut sebagai salah satu saksinya

E.J. Latumaerissa, Regent van Paperu (1874)

Arsip per 17 Desember 1870, tentang daftar para Regent yang mendapatkan status nominatif, dimana salah satunya tertulis, E.J. Latumaerissa, Regent van Paperu.

Arsip tahun 1874, adalah penunjukan beberapa regent sebagai onderwijser di negeri masing-masing, dimana tertulis, E.J. Latumaerissa, Regent der Negorij Paperoe.

E.J. Latumaerissa, Radja van Paperu (1883)

Arsip per September 1883 berupa surat bea dari Controleur van Saparua kepada semua negeri di pulau Saparua, dimana khusus untuk negeri Paperu, tertulis Eliza Johannes Latumaerissa, Radja van Paperoe.

Eliza Johannes Latumaerissa, lahir di Ema (Ambon) pada 7 November 183137, putra dari Johannes Latumaerissa dan Sara Turumena. E.J. Latumaerissa menikah 2 kali, yang pertama dengan Louisa Carolina Henderjeta Pietersz38 dan Anthonia Barnessy Engel39]

§  Pada arsip bertanggal 31 Des 1886, yaitu laporan umum Karesidenan Ambon tahun 1886, disebutkan bahwa ada beberapa regent yang meninggal dalam tahun tersebut, salah satunya adalah Regent van Paperu.

§  Dari informasi ini, maka Eliza Johannes Latumaerissa meninggal dalam tahun 1886.

 

6)      Pieter Hendrik Pattiwael (1893 -Okt 1895)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit sebagai (pejabat) Regent van Paperu pada arsip tahun 189340.

P.H. Pattiwael, Pejabat Regent van Paperu (1893)

Arsip tahun 1893 berupa Legger pajak kepala, dimana ditulis Pieter Hendrik Pattiwael, Wd (Waarnamed- Pejabat) Regent van Paperu. P.H. Pattiwael menjadi Pejabat Regent van Paperu mungkin pada Okt 1895 juga, dikarenakan pada arsip ini disebut negeri Paperu memiliki Wd Regent, sehingga dalam rentang 2 tahun (1893-1895) maka "logis" jika P.H. Pattiwael masih menjadi Wd Regent van Paperu.

§  Eliza Johannes Latumaerissa meninggal dalam tahun 1886, dan mungkin Pieter Hendrik Pattiwael ditunjuk sebagai pejabat dalam tahun itu, hal ini disebabkan pada arsip per Februari 1887 telah disebutkan negeri Paperu telah memiliki Wd Regent atau Pejabat Raja atau figur lain yang belum kami ketahui.

§  Manuel Francois Johannes Latumaerissa yang adalah putra dari Eliza Johannes Latumaerissa dan Barnesy Engel diketahui lahir tahun 1872, baru berumur 14 tahun dan “belum cukup umur” untuk menggantikan ayahnya yang meninggal dalam tahun 1886.

M.F.J. Latumaerissa, Radja van Paperu (Feb 1905)

7)      Manuel Francois Johannes Latumaerissa (Maret 1899 – 1919)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit sebagai Radja  Paperu pada arsip bulan Maret 1899, April 1902, April, Mei 1903, Jan 1904, Feb 1905,191941.

Arsip April 1902, 1903, Jan 1904, Feb 1905 berupa register kelahiran penduduk di negeri Paperu.

Arsip bertanggal 14 Maret 1899 adalah surat keterangan / pernyataan bahwa Helena Konstantina Pelupessy (putri dari Joan Abraham Pelupessy - Regent van Ouw) yang telah meninggal pada 24 Mei 1897.  Arsip tahun 1919 adalah daftar anggota Regentenbond. 

Dengan memahami arsip tanggal 14 Maret 1899 tersebut, maka kemungkinan M.F.J. Latumaerissa telah menjadi Regent van Paperu pada tanggal 24 Mei 1897 tersebut, atau bisa saja telah menjadi Regent van akhir tahun 1896 (juga dengan mempertimbangkan arsip Oktober 1895 yang masih menyebut negeri Paperu dipimpin oleh seorang Penjabat (Wd) ).

 

  1. Negeri Booi

1)      Eliza Manusama (? – 30 April 1803)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit sebagai Pattij van Booi pada arsip bertanggal 20 Desember 180342.

Arsip bertanggal 20 Desember 1803, adalah laporan komisi pengambilalihan wilayah Maluku dari tangan pemerintah Inggris di tahun 1803. Dalam salah satu butir laporan, disebutkan daftar para Regent yang diganti, dimana salah satunya pada tanggal 30 April 1803 telah diberhentikan Eliza Manusama, Pattij van Booi dan digantikan oleh ..... Pattiasina.

Eliza  Manusama, Pattij van Booij (1803)

2)      ????? Pattiasina (30 April 1803 – ?)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit sebagai Pattij van Booi pada arsip bertanggal 20 Desember 180343.

Arsip bertanggal 20 Desember 1803, adalah laporan komisi pengambilalihan wilayah Maluku dari tangan pemerintah Inggris di tahun 1803. Dalam salah satu butir laporan, disebutkan daftar para Regent yang diganti, dimana salah satunya pada tanggal 30 April 1803 telah diberhentikan Eliza Manusama, Pattij van Booi, dan digantikan oleh ..... Pattiasina ].

 

3)      J.J.L. Pattiasina (1819)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit sebagai Pattij van Booi pada arsip bertanggal 14-15 Desember 181944.

Arsip bulan Desember 1819 adalah catatan harian pelayaran hongi (Dagregister hongi-tocht) tahun 1819, dimana pada tanggal 15 Desember, figur tersebut “meminta” agar Gubernemen memberikan penghargaan atas jasanya dalam penangkapan Thomas Matulessy dan “menaikan” status gelar Pattij van Booi menjadi Radja van Booi.]

 

4)      J.M. Pattiasina (1817)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit sebagai Pattij van Booi pada arsip bertanggal 29 Mei 181745.

J.M. Pattiasina, Patih van Booij (1817)

Arsip bertanggal 29 Mei 1817 adalah keberatan para penduduk Lease yang lebih dikenal sebagai 14 poin keberatan yang ditandatangani oleh para Regent pulau Saparua dan Nusalaut, dimana salah satunya adalah  J.M. Pattiasina (tertulis seperti itu), Patih van Booij.]

 

5)      Johanes Jacob Pattiasina (1828  1835)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit sebagai Radja van Booij pada arsip bertanggal 26 September 182846, dan 183547

Arsip bertanggal 26 September 1828 berupa besluit dari Gubernur Jend tentang pemberian penghargaan kepada para Regent, dimana salah satunya tertulis memberikan tongkat bergagang emas (goudden rotting knop) kepada Radja  van Booij, yaitu Johannes Jacob Pattijasina  (tertulis seperti itu).

Johannes Jacob Pattiasina, Radja van Booij (1828)

Arsip tahun 1835 adalah daftar para regent yang memberikan sumbangan untuk lembaga Alkitab di Gubernemen Maluku, dimana salah satunya disebutkan J. Wasuasina, Radja van Booij.

 

6)      Joseph Anakota Pattiasina (1840-1850)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit sebagai Patih van Booij pada arsip 184048,184349, dan 185050.

Arsip tahun 1840 berupa penyebutan Joseph Pattiasina yang merupakan Patih van Booi ditunjuk sebagai seorang guru dalam tugas mengajar.

J.A. Pattiasina, Pattij van Booij (1850)

Arsip tahun 1843 berupa daftar para Regent, khususnya di pulau Saparua, dimana tertulis, J.A. Pattiasina, Patih van Booi.

Arsip tahun 1850 berupa besluit Gub Jend Hindia Belanda yang menulis J.A. Pattiasina, Pattij van Booij  mendapatkan wimpel (panji-panji kebesaran) kelas III.

Joseph Anakota Pattiasina, meninggal dunia sekitar akhir 1875 - awal 1876, hal ini karena berdasarkan arsip per tanggal 10 Maret 1876, ia disebutkan sebagai bekas Regent van Booi yang telah meninggal dunia.

 

7)      Lodesina Jacob Pattiasina (Agusts 1863 - 1878)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit sebagai Patih van Booij pada arsip bulan Agustus 1863, 1866,187051, dan 1874 - 187852, Nov 1876.

Lodesina Jacob Pattiasina, Pattij van Booij (Mei 1875)

Arsip Oktober tahun 1866, Mei 1875  adalah register kelahiran salah satu penduduk negeri Booi di tahun 1866. Arsip bulan Agustus 1863 adalah akta pra nikah Abihud Thomas Berhitu, bekas Gezaghebber van Akoon, dimana disebutkan L.J. Pattiasina, Pattij van Booi, bersama Jeremias Isaak Jacob Titaley, Radja van Saparua, menjadi saksinya.

Lodesina Jacob Pattiasina, Regent van Booi (1874)

Arsip per 17 Desember 1870, tentang daftar para Regent yang mendapatkan status nominatif, dimana salah satunya tertulis, L.J. Pattiasina, Regent van Booij.

Arsip Nov 1876 adalah surat Pattij van Booi kepada Controleur van Saparua, tertanggal 6 November 1876

Arsip tahun 1874 - 1878 adalah berupa daftar penunjukan beberapa regent sebagai onderwijser di negeri masing-masing, dimana tertulis, L.J.Pattiasina, Regent der Negorij Booij.   

Lodesina Jacob Pattiasina lahir sekitar tahun 1835, hal ini karena pada arsip Agustus 1863, ia disebutkan berusia 28 tahun dan arsip April 1872 disebutkan berusia 37 tahun.


8)      Matheus Nedjoe Polnaja53 (Jan 1882 – 1888)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit sebagai Gezaghebber van Booij pada arsip 10 Jan 1882, 22 Juni 188354, September 1883, Desember 1883. 

M. Polnaja, Gezaghebber van Booij (Feb 1883)

Arsip Januari 1882 dan Desember 1883 berupa register kelahiran salah satu penduduk negeri Booi di tahun tersebut. 

Mattheus Polnaja, Gezaghebber van Booij (1883)

Arsip 22 Juni 1883 berupa register dusun-dusun dati, tatanaman dan ewan di negeri Booi, dimana ditulis Polnaja, Regent (Pamerentah).

Arsip per September 1883 berupa surat bea dari Controleur van Saparua kepada semua negeri di pulau Saparua, dimana khusus untuk negeri Paperu, tertulis M.Polnaja, Gezaghebber van Booi.]

Melihat arsip awal figur ini telah disebutkan yaitu pada arsip Januari 1882, maka Matheus Polnaja kemungkinan telah menjadi Gezaghebber van Booi dalam tahun 1881. 

§  Pada arsip bertanggal 31 Des 1886, yaitu laporan umum Karesidenan Ambon tahun 1886, disebutkan ada beberapa Regent yang diangkat dalam tahun itu, salah satunya adalah negeri Booi,yang pemimpinnya bergelar Radja Moeda.

§  Pada arsip bertanggal 31 Des 1888, yaitu laporan umum Karesidenan Ambon tahun 1888, disebutkan ada beberapa Regent yang diberhentikan dan juga diangkat, salah satunya adalah negeri Booi, dimana disebutkan Gezaghebber van Booi diberhentikan dan mengangkat Regent yang baru.

§  Ini berarti M. Polnaja mengakhiri jabatannya dalam tahun 1888, dan  Johan Johannes Lodesina Pattiasina diangkat sebagai Pattij van Booi dalam tahun tersebut.

 

9)      Johan Johannes Lodesina Pattiasina (1888 – 6 Mei 1896)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit sebagai Pattij van Booij pada arsip 189355, dan 6 Mei 189656.

Johand Johanes Lodesina Pattiasina, Pattij van Booi (1893)

Arsip tahun 1893 berupa Legger pajak kepala, dimana Johan Johannes Lodesina Pattiasina, Patih van Booi.

Arsip bertanggal 6 Mei 1896 berupa besluit Gub Jend Hindia Belanda tentang pemberhentian J.J.L. Pattiasina sebagai Regent van Booij.]

§  Johan Johannes Lodesina Pattiasina diketahui lahir pada tahun 1867, dan hingga tahun 1930, ia masih hidup berdasarkan arsip tahun 1930, (pada arsip tahun 1930, tertulis J.J.L. Pattiasina, ex Regent van Booi, sebagai salah satu figur yang membeli barang-barang)

§  Arsip 31 Des 1886, yaitu laporan umum Karesidenan Ambon tahun 1886, disebutkan ada beberapa Regent yang diangkat dalam tahun itu, salah satunya adalah negeri Booi,yang pemimpinnya bergelar Radja Moeda.

§  Pada arsip bertanggal 31 Des 1888, yaitu laporan umum Karesidenan Ambon tahun 1888, disebutkan ada beberapa Regent yang diberhentikan dan juga diangkat, salah satunya adalah negeri Booi, dimana disebutkan Gezaghebber van Booi diberhentikan dan mengangkat Regent yang baru.

§  Ini berarti dalam tahun 1886, Johan Johannes Lodesina Pattiasina telah diangkat sebagai Radja Moeda. Hal ini sesuai karena pada tahun itu, J.J.L. Pattiasina berusia 19 tahun (lahir tahun 1867).

§  Secara resmi, J.J.L. Pattiasina mulai menjadi Pattij van Booi pada tahun 1888. 

J.J.L. Pattiasina, Pattij van Booi (Jan 1895)

Pada arsip per November 1895, disebutkan bahwa negeri Booi memiliki seorang Gezaghebber, ini berarti bahwa J.J.L. Pattiasina telah "diberhentikan" dari jabatannya, namun baru pada 6 Mei 1696 diberhentikan secara resmi melalui besluit pemberhentian

 

10)  Ruland Josef Kesaulija (23 Okt - Nov 1895)

      [Figur ini secara eksplisit disebutkan sebagai Wd Regent van Booi atau Pejabat Regent atau Gezaghebber van Booi pada arsip Oktober dan November 1895.

     Arsip bertanggal 23 Oktober adalah surat kepada Controleur van Saparua dan arsip November 1895  adalah berupa register kelahiran salah satu penduduk negeri Booi.

R.J. Kesaulija, Wakil Patih van Booi (bdgkn ttdnya sebagai Regent van Siri Sori Kristen)

     Mungkin J.J.L. Pattiasina telah "diberhetikan" pada pertengahan tahun 1895 (meski belum resmi diberhentikan) dan pemerintah mengangkat R.J. Kesaulija sebagai Wd. Regent van Booi atau Wakil Patih van Booi (mungkin paling lambat pada September 1895 - dengan mempertimbangkan arsip tanggal 18 dan 23 Oktober 1895 itu)

     

11)  Laurens Nanulaita (Des 1900)

[Figur ini disebutkan secara eksplisit sebagai Regent van Booi pada arsip tahun 1900.

Arsip per 10 Desember 1900 adalah daftar Regent di pulau Saparua, Nusalaut dan Haruku dalam tahun 1900, dimana ditulis, L. Nanulaita, Regent van Booi.

L. Nanulaita, Regent van Booi (Des 1900)

§  Mungkin L.Nanulaita ditunjuk sebagai Regent sementara oleh pemerintah saat J.J.L. Pattiasina diberhentikan pada Mei 1896. 


§  L. Nanulaita inilah, yang mungkin sama figurnya (tanda tangannya seperti mirip) dengan figur L. Nanulaita yang pada tahun 1918 adalah seorang kepala soa di negeri Booi. Pada arsip tahun 1916, Laurens Nanulaita disebut sebagai Kepala Soa van Booi yang berusia 40 tahun. Jika figur ini sama orangnya dengan figur yang disebutkan tahun 1900 itu, maka Laurens Nanulaita lahir sekitar tahun 1876.

 

12)  Paulus Matheus Marcus Pattiasina (1901 – 1930)

[Figur ini secara eksplisit disebutkan sebagai Patih van Booi pada arsip bertanggal 11 Juli 1901, 30 April 1902, April, Juni, Des 1903, Mei 1918, Juli 191957, Desember 192358, Sept 1925, 192859 , serta tahun 1930

Arsip bertanggal 11 Juli 1901, 30 April 1902, 1903, 1918, 1925 adalah berupa register kelahiran salah satu penduduk negeri Booi.

P.M.M. Pattiasina, Pattij van Booij (1902)

Arsip Juli 1919 berupa daftar anggota Regentenbond, dimana tertulis P. Pattiasina, Pattij Booi

Arsip Desember 1923 -1928 berupa daftar anggota Ambonraad. Arsip tahun 1930 adalah daftar pembelian barang-barang yang dijual oleh pihak Controleur van Saparua, dimana tertulis P.M.M. Pattiasina sebagai salah satu pembelinya.

§  Paulus Matheus Marcus Pattiasina diketahui lahir pada tahun 1871 dan merupakan adik dari Johan Johannes Lodesina Pattiasina, Pattij van Booi (1888 - Mei 1896).

 

===== bersambung ====


Lampiran :

  1. Matheus Pieter Pattiwael  dan Marthina Kesaulija :

1)        Moses Pattiwael, lahir sekitar bulan Juli 1825 dan dibaptis pada 15 November 1825 dalam usia 4 bulan dengan wali baptis Estephanus Pattiwael dan Salomina Pattiwael

2)       Rusael Pattiwael atau Barnabas George Pattiwael, dibaptis pada 25 November 1827 dengan wali baptis Johan George Pietersz dan Penina Pattiwael

3)       Frans Johannis Pattiwael, lahir sekitar Desember 1831 dan dibaptis pada 25 Maret 1832 dalam usia 3 bulan dengan wali baptis Johannis Manuhuttu dan Martha Pattiwael

4)      Alesandrina Pattiwael, lahir sekitar Agustus 1834 dan dibaptis pada 4 Desember 1834 dalam usia 4 bulan dengan wali baptis Markus Willem Makatita dan Paulina Latuheru

5)       Salomon Patty Radja Pattiwael, lahir sekitar Desember 1836, dibaptis pada 5 Desember 1837 dalam usia 1 tahun dengan wali baptis Salomon Pattiwael dan Hendrika Pattiwael

6)      Andrias Fransisko Pattiwael, lahir pada 20 November 1839 dan dibaptis pada 2 Februari 1840 dengan wali baptis Jonathan Pattiwael dan Elizabeth Gaspersz

7)       Dolphina Pattiwael, lahir pada 29 Desember 1841 dan dibaptis pada 24 Oktober 1842 dengan wali baptis Melkianus Jacob Titaleij dan Cornelia Pietersz

 
  1. Barnabas George Pattiwael dan Maria Petronella Nanlohij :

1)        Martha Petronella Pattiwael, lahir pada 28 Maret 1853 dan dibaptis pada 22 Mei 1853 dengan wali baptis Paulus. Pieter Risakotta dan Helena. M. Pattiwael

2)       Helena Sarah Pattiwael, lahir pada 21 November 1855 dan dibaptis dengan wali baptis Zacharias Poetiraij dan Johannes Hermanus Risakotta

3)       Hermanus George Pattiwael, lahir pada 26 Maret 1857 dan dibaptis pada 31 Desember 1857 dengan wali baptis Barnabas George Pattiwael dan Hendrik Gerardus Hogendorp

4)      Pieter Hendrik Pattiwael, lahir pada 10 Juni 1858 dan dibaptis pada 22 Agustus 1858 dengan wali baptis Hendrik Karel Christian Jansen dan Johana Adriana Smits (pasangan suami istri)

5)       Regina Pattiwael, lahir 1 Juli 1859 dan dibaptis pada 5 Februari 1860 dengan wali baptis Joseph Benjamin Poetiraij dan Carolina Welmintje Latumaerissa (pasangan suami istri)

  1. Barnabas George Pattiwael dan Jacoba Helena van Westerloo :

1)        Cornelis George Willem , lahir pada 20 Desember 1863 dan dibaptis pada 1 Mei 1864 dengan wali baptis ibu dan bapak sendiri

2)       Anatji Sophia Pattiwael, lahir pada 19 Maret 1865 dan dibaptis dengan wali baptis ibu dan bapak sendiri

3)       Gustaf George Pattiwael, lahir pada 20 September 1866 dan dibaptis pada 6 Januari  1867 dengan wali baptis ibu dan bapak sendiri

4)      Benjamin Izaak George Pattiwael, lahir pada 20 November 1867 dan dibaptis pada 5 Mei 1868 dengan wali baptis ibu dan bapak sendiri
 

Catatan Kaki

  1. Benoeming van soa-hoofden en andere functionarissen in de negorijen door de gouverneur van Ambon (Wieling), Ambon, november 1803. Afschrift. ARNAS, Ambon 730/a.
  2. Eerste commissaris tot de overname en retablissering van 's Compagnies bezittingen in de Molukken (Cranssen) aan gouverneur-generaal (Siberg) en raden van Indië, Batavia, 20 december 1803. Afschrift. NA, collectie Van Alphen 2.21.004.19, 302
  3. Benoeming van regent voor de negorij Tiouw door gouverneur van Ambon (Cranssen), Saparua, 11 december 1806. Afschrift. ARNAS, Ambon 730/a.
  4. Silsilah Paty Matheos Matahelumual
  5. Benoeming van regent voor de negorij Tiouw door gouverneur van Ambon (Cranssen), Saparua, 11 december 1806. Afschrift. ARNAS, Ambon 730/a.
  6. OPGAAF VAN REDENEN VAN DE OPSTAND. Door Thomas Matulessij opgestelde punten van beklag over het herstelde Nederlands bestuur, Saparua, 29 mei 1817.

§  P.H. van der Kemp, Het Nederlandsch-Indisch bestuur in het midden van 1817 ('s-Gravenhage 1915) 29-32.

  1. Besluit schout-bij-nacht commissaris-generaal Buijskes 18 december 1817 no. 140, Ambon.
    Afschrift. NA: collectie Buijskes 1.01.47.05, 4; collectie Schneither 2.21.007.57, 128.
  2. doodvonnis voor jacobus pattiwael bekrachtigd. Besluit schout-bij-nacht commissaris-generaal Buijskes 7 februari 1818 no. 196, Ambon. Afschrift. NA: collectie Buijskes 1.01.47.05, 4; collectie Schneither 2.21.007.57, 128.
  3. Verbaal handelingen en besluiten gouverneur-generaal (Van der Capellen) buiten Rade 10 februari 1825 no. 7, Batavia. Afschrift. NA, Koloniën 2.10.01, 2480.
  4. Chr. G.F. de Jong, Bijbel en Staatvorming : Bijbelverspreiding in de Molukken aan het begin der negentiende eeuw
  5. C.G.J.L. van Den Berg van Saparoea, De Tragedie Op Het Eiland Saparoea in Het Jaar 1817 Tijdens den Opstand in de Molukken, (dimuat dalam jurnal BKI 104 , tahun 1948, hal 333).
  6. Kami memperkirakan tahun 1842 – 1843 ini dengan mempertimbangkan dan menganalisis daftar register baptisan, khusus pada register baptisan tahun 1842 (lihat lampiran no 1, pada figur (anak) no 7). Pada register tahun itu, disebutkan bahwa M.P. Pattiwael membaptiskan anak bungsu mereka pada 24 Oktober 1842, dan pada tahun selanjutnya, namanya tidak pernah “muncul” lagi. Hal ini memperkuat dugaan bahwa ia telah meninggal pada akhir tahun 1842 atau awal tahun 1843. Hal ini juga “diperkuat” dengan sumber tahun 1843, dimana Regent van Tiouw tidak disebutkan namanya dalam daftar para Regent di pulau Saparua pada tahun itu.

13.      Besluit gouverneur-generaal (Pahud) 5 november 1858 no. 23, Batavia. Afschrift. NA, Koloniën 2.10.02, 7246.

  1. Nominatieve staat van uitbetaling aan de Regenten en soahoofden van de eilanden Saparua, Nussalaut en Haruku voor het gemis van hassel gelden na intrekking van de nagelcultuur, 17 Desember 1870.
  2. Regerings-Almanak voor Netherlandsch-Indies 1875, Batavia, Landsdrukkerij, 1875, hal 417

§  De Locomotief, woensdag 24 Juni Anno 1874, no 144, XXIIIe jaargang

  1. Arsip GPM, Register Baptisan tahun 1827, Jemaat Saparua-Tiouw
  2. Lihat lampiran 1
  3. Barnabas George Pattiwael menikah dengan Maria Petronella Nanlohij pada tanggal 16 Mei 1850 di Saparua
  4. Barnabas George Pattiwael menikah dengan Jacoba Helenna van Westerloo pada 13 April 1863.
  5. Jean Lubbert van Den Berg van Saparoea, Herinneringen Mijner Jeugd, Hal 42
  6. Lihat Lampiran 2
  7. M.D. Etmanas, Bevolking van Saparoea, 1821 – 1946, hal 126, 186, 190
  8. Idem, halaman 126, 697
  9. Regerings-Almanak voor Netherlandsch-Indies 1909, Tweede Gedelte, Batavia, Landsdrukkerij, 1909, hal 480

§  Regerings-Almanak voor Netherlandsch-Indies 1908, Tweede Gedelte, Batavia, Landsdrukkerij, 1908, hal 460

25.    Bestuur Memorie voor de Afdeling Ambon van Assistent-Resident Schmid, zd. Doordruk typschrift. KITLV, H 632, B.

  1. De Indische Courant No 12, 14de Jaargang, Vrijdag 28 September 1934
  2. Benoeming van soa-hoofden en andere functionarissen in de negorijen door de gouverneur van Ambon (Wieling), Ambon, november 1803. Afschrift. ARNAS, Ambon 730/a.
  3. Benoeming van P. Latumaerissa tot regent van Papéru door de gouverneur van Ambon (Wieling), Ambon, 1 december 1803. Afschrift. ARNAS, Ambon 730/a.
  4. Eerste commissaris tot de overname en retablissering van 's Compagnies bezittingen in de Molukken (Cranssen) aan gouverneur-generaal (Siberg) en raden van Indië, Batavia, 20 december 1803. Afschrift. NA, collectie Van Alphen 2.21.004.19, 302
  5. Benoeming van P. Latumaerissa tot regent van Papéru door de gouverneur van Ambon (Wieling), Ambon, 1 december 1803. Afschrift. ARNAS, Ambon 730/a.
  6. OPGAAF VAN REDENEN VAN DE OPSTAND. Door Thomas Matulessij opgestelde punten van beklag over het herstelde Nederlands bestuur, Saparua, 29 mei 1817.

§  P.H. van der Kemp, Het Nederlandsch-Indisch bestuur in het midden van 1817 ('s-Gravenhage 1915) 29-32.

  1. Verbaal handelingen en besluiten luitenant-gouverneur-generaal (De Kock) in Rade 26 september 1828 no. 21, Batavia. Afschrift. NA, Koloniën 2.10.01, 2817; extract in: Koloniën 2.10.01, 687, vb. 3 juli 1829 no. 85.
  2. Chr. G.F. de Jong, Bijbel en Staatvorming : Bijbelverspreiding in de Molukken aan het begin der negentiende eeuw
  3. Almanak en Naamregister van Netherlandsch-Indie voor Het Jaar 1843, Batavia, Landdrukkerij, 1843, hal 57
  4. Nominatieve staat van uitbetaling aan de Regenten en soahoofden van de eilanden Saparua, Nussalaut en Haruku voor het gemis van hassel gelden na intrekking van de nagelcultuur, 17 Desember 1870.
  5. Regerings-Almanak voor Netherlandsch-Indies 1875, Batavia, Landsdrukkerij, 1875, hal 417

§  De Locomotief, woensdag 24 Juni Anno 1874, no 144, XXIIIe jaargang

  1. Acte Ondertrouw voor het jaar 1882
  2. Louisa Carolina Henderjeta Pietersz meninggal di Paperu pada 10 Oktober 1871
  3. Anthonia Barnesy Engel lahir di Saparua pada 15 November 1847, putri dari Pieter Engel dan Fransina Swartsz
  4. Leger van den Aanslag der Hoofdelijke belasting van de...........inheemse bevolking 1893
  5. Rekest Hoofd Bestuur Regentenbond Doea Serangkai, z.d. Afschrift. Mr. 1945/1919.
  6. Eerste commissaris tot de overname en retablissering van 's Compagnies bezittingen in de Molukken (Cranssen) aan gouverneur-generaal (Siberg) en raden van Indië, Batavia, 20 december 1803. Afschrift. NA, collectie Van Alphen 2.21.004.19, 302
  7. Idem
  8. Dagregister van de hongi-tocht gehouden door gouverneur der Molukken (Tielenius Kruijthoff), 22 oktober – 22 december 1819. Afschrift. NA, collectie Schneither 2.21.007.57, 128. Handschrift KITLV, H 30, 205.
  9. OPGAAF VAN REDENEN VAN DE OPSTAND. Door Thomas Matulessij opgestelde punten van beklag over het herstelde Nederlands bestuur, Saparua, 29 mei 1817.

§  P.H. van der Kemp, Het Nederlandsch-Indisch bestuur in het midden van 1817 ('s-Gravenhage 1915) 29-32.

  1. Verbaal handelingen en besluiten luitenant-gouverneur-generaal (De Kock) in Rade 26 september 1828 no. 21, Batavia. Afschrift. NA, Koloniën 2.10.01, 2817; extract in: Koloniën 2.10.01, 687, vb. 3 juli 1829 no. 85.
  2. Chr. G.F. de Jong, Bijbel en Staatvorming : Bijbelverspreiding in de Molukken aan het begin der negentiende eeuw
  3. Chr. G.F. de Jong Leven en werk van Bernhard Nikolas Johann Roskott (1811-1873) op Ambon, hal 9
  4. Almanak en Naamregister van Netherlandsch-Indie voor Het Jaar 1843, Batavia, Landdrukkerij, 1843, hal 57
  5. Besluit gouverneur-generaal (Rochussen) 24 april 1850 no. 14, Batavia. Afschrift. NA, Koloniën 2.10.02, 7108.
  6. Nominatieve staat van uitbetaling aan de Regenten en soahoofden van de eilanden Saparua, Nussalaut en Haruku voor het gemis van hassel gelden na intrekking van de nagelcultuur, 17 Desember 1870.
  7. Regerings-Almanak voor Netherlandsch-Indies 1875, Batavia, Landsdrukkerij, 1875, hal 417

§  De Locomotief, woensdag 24 Juni Anno 1874, no 144, XXIIIe jaargang

  1. Pada beberapa arsip figur ini hanya ditulis M.Polnaja. Berdasarkan sumber tahun 1918, yaitu berupa silsilah keluarga Polnaja, tertulis Matheus Nedjoe Polnaja Gezaghebber. Kami menduga kuat, ini adalah figur yang dimaksud, karena M. Polnaja yang memerintah dalam tahun 1883 bergelar Gezaghebber.
  2. Grondenregister 1883  (dimuat dalam Adatrechtbundel, deel XXI, Martinus Nijhoff, s’Gravenhage, 1922, hal 271-272)
  3. Leger van den Aanslag der Hoofdelijke belasting van de...........inheemse bevolking 1893

56.    Besluit gouverneur-generaal (Van der Wijck) 6 mei 1896 no. 44, Batavia. Afschrift. NA, Koloniën 2.10.02, 8133.

  1. Rekest Hoofd Bestuur Regentenbond Doea Serangkai, z.d. Afschrift. Mr. 1945/1919.
  2. Regerings-Almanak voor Netherlandsch-Indies 1923, Tweede Gedelte, Batavia, Landsdrukkerij, 1923, hal 792
  3. Regerings-Almanak voor Netherlandsch-Indies 1928, Tweede Gedelte, Batavia, Landsdrukkerij, 1928, hal 768

Tidak ada komentar:

Posting Komentar